- Novel-Eng
- Romance
- CEO & Rich
- Billionaire
- Marriage & Family
- Love
- Sweet Love
- Revenge
- Werewolf
- Family
- Marriage
- Drama
- Alpha
- Action
- Adult
- Adventure
- Comedy
- Drama
- Ecchi
- Fantasy
- Gender Bender
- Harem
- Historical
- Horror
- Josei
- Game
- Martial Arts
- Mature
- Mecha
- Mystery
- Psychological
- Romance
- School Life
- Sci-fi
- Seinen
- Shoujo
- Shounen Ai
- Shounen
- Slice of Life
- Smut
- Sports
- Supernatural
- Tragedy
- Wuxia
- Xianxia
- Xuanhuan
- Yaoi
- Military
- Two-dimensional
- Urban Life
- Yuri
Bab 1234
Setelah berpikir, Tracy memberi instruksi, “Paula, kamu bawa Cecil dan yang lainnya pergi mencari
anak–anak, tapi jangan membawa mereka dengan paksa, katakan saja pada mereka bahwa Mami ingin
bertemu dengan mereka.
Aku akan membawa Naomi untuk bernegosiasi dengan Daniel. Akan lebih baik jika dia memperbolehkan
aku menemui anak–anak. Kalau dia tidak mengizinkan, aku tetap harus menemui anak–anak.
Setelah itu, aku akan menghormati keinginan anak–anak. Kalau anak–anak mau ikut denganku, maka
aku harus membawa mereka pergi. Meskipun harus bertarung dengan Daniel, aku juga tidak akan ragu–
ragu!”
“Begitu juga bagus.” Naomi mengangguk, “Tapi, Nona Tracy, sebaiknya kita lakukan dengan rasional,
bernegosiasi dulu, usahakan diselesaikan dengan damai! Biar bagaimanapun, kita harus
mempertimbangkan perasaan anak–anak!”
“Benar, benar.” Paula menyadari bahwa tadi ucapannya sedikit emosional, sekarang ia sudah lebih
tenang, membujuk dengan hati–hati, “Kita bernegosiasi dulu, jika berhasil akan lebih bagus. Kalau tidak
berhasil, barulah kita….”
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt“Ya, kita lakukan seperti itu.” Tracy sudah membuat
keputusan, “Ucapanmu benar. Kalau Daniel tidak membiarkanku menemui anak–anak, maka aku benar
benar tidak berdaya padanya. Tidak peduli bagaimanapun, aku harus bisa memegang kendali.”
“Kalau begitu, aku pergi ke vila untuk mencari anak anak?” Paula memastikan sekali lagi.
“Pergilah.” Tracy sangat tegas, “Temukan mereka. Jangan bertindak gegabah, tunggu kabar dariku.”
“Mengerti.” Paula mengangguk, lalu pergi dengan terburu–buru sambil membawa dua pengawal wanita.
Sekarang hanya tersisa Naomi sendiri yang menemani Tracy. Dia menata rambut Tracy, menghiburnya
dengan berkata, “Acara dansa akan segera dimulai, mari kita turun lebih awal.”
“Ya. Biar aku lakukan sendiri, kamu pergilah bersiap siap.”
“Baik.”
Setelah selesai berdandan, keduanya datang ke aula perjamuan dengan mengenakan topeng.
Pintu besar berwarna perunggu terbuka, terdapat sebuah pemandangan yang meriah dan megah.
Lampu kristal yang indah memancarkan cahaya yang
IP
gemerlap, sekelompok wanita yang berdandan dengan mewah memasuki aula dengan anggun, satu per
satu mengenakan gaun Prancis klasik dan perhiasaan berharga, langsung terlihat berasal dari keluarga
berada.
Tapi, mereka masuk ke aula sendirian, tidak mengikuti pengusaha tertentu. Selain itu, setelah memasuki
aula, ada sebagian sorot mata wanita sedang mencari sesuatu secara diam–diam, ada sebagian wanita
yang berusaha menunjukkan pesona mereka, mencoba menarik perhatian…
Di area istirahat di sekitar, belasan pengusaha yang mengenakan setelan jas sedang duduk, memegang
gelas anggur dengan elegan, sorot mata tertuju pada tubuh para wanita, lalu mengobrol dengan suara
rendah sambil memperlihatkan senyuman dengan maksud tidak baik.
Begitu melihat situasi, Tracy langsung mengerti. Ini bukanlah acara perjamuan bisnis, jelas–jelas
membiarkan para pengusaha yang berstatus tinggi itu berburu pendamping wanita…
“Nona Tracy, apa kita datang ke tempat yang salah?” Naomi mendekati Tracy, berkata dengan pelan,
“Jelas jelas ini adalah acara dansa berburu wanita.”
“Benar.” Tracy melirik para pengusaha yang hadir, “Mereka semua adalah mitra bisnis Direktur Matthew
dan Daniel. Tidak masalah kalau bermain–masin secara pribadi, sekarang malah bermain secara terang
3/5
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏmterangan. Sungguh memalukan!”
“Aku tidak mengerti. Para gadis itu kelihatan terkenal dan berada, bagaimana bisa membiarkan diri
sendiri dipilih oleh orang lain?” Naomi tidak bisa mengerti.
“Semua keluarga kecil ingin mendapatkan pengusaha kaya yang lebih kuat.” Tracy tersenyum datar,
“Orang mengejar kedudukan yang tinggi adalah hal yang wajar.”
“Baiklah. Presdir Daniel tidak ada, mungkin dia tidak datang?” Naomi berkata dengan pelan, “Menurutku,
Presdir Daniel bukan orang seperti itu…….
33
Begitu selesai bicara, seorang gadis di samping berseru, “Presdir Daniel sudah datang!”
Saat ini, pintu besar berwarna perunggu terbuka, sebuah sosok yang tinggi dan ramping berjalan masuk
dengan ditemani oleh Direktur Matthew yang berantusias.
Di dalam aula yang megah ini, Daniel yang mengenakan setelan jas hitam terlihat sangat mengesankan
dan menarik perhatian!!
Meskipun dia menjadi lebih kurus dari sebelumnya, tapi aura otoriter yang sudah ada sejak lahir tidak
berkurang sedikit pun, wajahnya yang tampan malah tampak sedikit liar.
Hanya saja, sepasang matanya menjadi lebih dingin dari
A/E
sebelumnya.