- Novel-Eng
- Romance
- CEO & Rich
- Billionaire
- Marriage & Family
- Love
- Sweet Love
- Revenge
- Werewolf
- Family
- Marriage
- Drama
- Alpha
- Action
- Adult
- Adventure
- Comedy
- Drama
- Ecchi
- Fantasy
- Gender Bender
- Harem
- Historical
- Horror
- Josei
- Game
- Martial Arts
- Mature
- Mecha
- Mystery
- Psychological
- Romance
- School Life
- Sci-fi
- Seinen
- Shoujo
- Shounen Ai
- Shounen
- Slice of Life
- Smut
- Sports
- Supernatural
- Tragedy
- Wuxia
- Xianxia
- Xuanhuan
- Yaoi
- Military
- Two-dimensional
- Urban Life
- Yuri
Bab 1377
“Aku hanya merasa sedih…” Raut wajah Frisca berubah sedih, menatap Daniel dengan penuh kasihan,
“Kamu sebenarnya tidak perlu mempelakukanku seperti orang asing. Tidak peduli bagaimanapun
kondisimu, itu tidak akan pernah mengubah keberadaanmu dalam hatiku!”
Daniel pun terpana. Ini pertama kalinya ia mendengar seseorang dengan begitu berani menyatakan
perasaan kepadanya.
Sebenarnya, karena kedudukannya yang tinggi membuatnya terlalu keras menuntut dirinya sendiri.
Sikap perfeksionisnya serta kelainan misofobia-nya, membuatnya jarang menjalin hubungan dengan
wanita.
Sejak dulu, ia sendiri tidak bersedia berhubungan dengan Victoria dan Linda. la bahkan sama sekali
tidak pernah menyukai mereka.
Jadi dapat dikatakan, selain Tracy, hanya Frisca satu–satunya wanita yang punya hubungan baik
dengannya.
Tidak dapat dipungkiri jika Frisca hampir mendekati sempurna. Tidak hanya latar belakangnya,
kemampuan akademis, karakteristik, serta penampilannya, semuanya benar–benar sempurna.
Dan terlebih lagi, sulit sekali untuk menemukan seseorang yang dengan tulus memerhatikan dirinya
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇtseperti Frisca.
“Maaf, sepertinya kurang sopan tiba–tiba mengatakan ini padamu,” Frisca sedikit panik melihat Daniel
tidak kunjung menjawabnya, “Aku hanya ingin mengatakan, kamu tidak perlu terus menerus
menguatkan dirimu seperti ini. Kamu juga hanya seorang manusia biasa, yang pasti dapat merasakan
sakit juga…..”
Suaranya begitu lembut, bahkan terdengar sedikit bergetar.
Mungkin karena gugup, atau karena sedih.
“Terima kasih.” akhirnya Daniel membuka mulutnya, namun hanya mengatakan dua kata itu. “Ada apa
kamu datang mencariku?”
“Untuk melihatmu.” Frisca bergegas mengendalikan kembali perasaannya, khawatir Daniel merasa risih
dengan kelakuannya, “Aku akhirnya dapat tenang kembali setelah melihatmu baik- baik saja.”
“Iya, terima kasih.” Daniel sekali lagi mengucapkan terima kasih, tidak tahu harus berbicara apa lagi.
“Itu, masih ada satu hal lagi…” Frisca teringat akan sesuatu dan bergegas berkata, “Aku dengar kalau
Duke Louis menghilang. Tuan Besar Louis sudah mencarinya ke semua tempat, namun masih belum
menemukannya. Kamu harus lebih berhati–berhati saat bepergian keluar.”
“Duke menghilang?” Daniel terkejut dan segera menyuruh Ryan, “Coba selidiki hal ini.”
“Baik.” Ryan segera pergi menyelidikinya.
“Aku dengar telah terjadi sesuatu saat mereka berada di Paris, sehingga mendatangkan pukulan yang
besar bagi Duke Louis.”
“Ia bahkan berusaha membunuh dirinya sendiri dengan menyayat pergelangan tangannya. Meskipun ia
berhasil diselamatkan tepat pada waktunya, namun luka pada hatinya tidak dapat disembuhkan.”
“Oh iya, tampaknya ia memiliki kecenderungan mudah depresi. Tuan Besar Louis bahkan telah mencari
beberapa tenaga profesional untuk mengobati anaknya, dan menutupinya dari dunia luar.”
“Kali ini, ia mendesak Tuan Besar Louis untuk datang ke Kota Bunaken hanya untuk bertemu dengan
Nona Tracy. Tanpa disangka, kemudian ia malah bertemu denganmu, sehingga membuatnya semakin
emosional, lalu tidak sengaja melukai Nona Tracy.”
“Setelah kembali, Tuan Besar Louis langsung memarahinya. Lalu, ketika tidak ada orang yang
melihatnya, ia langsung mengambil kesempatan untuk melarikan diri.”
Frisca menjelaskan garis besar peristiwa itu.
“Sampai separah itu? Hanya karena putus cinta, sampai mengancam bunuh diri.” Daniel sampai tak
mampu berkata–kata setelah mendengarnya.
“Sepertinya bukan karena putus cinta saja…..” Frisca berkata penuh arti, “Aku dengar sepertinya saat itu
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏmkeluarga Louis masih terikat sebuah skandal. Oleh karena skandal ini, Nona Tracy sampai memutuskan
hubungan dengan keluarga mereka. Apa Nona Tracy tidak
memberitahumu?”
“Skandal apa?” tanya Daniel.
“Aku kurang jelas mengenai detailnya.” Frisca menggelengkan kepalanya. “Yang pasti, itu semua ada
hubungannya dengan Duke, dan pasti sangat menjelekkan reputasi keluarga mereka. Keluarga Louis
menutupinya dalam–dalam, sehingga aku tidak tahu apa–apa.”
Daniel tidak mengucapkan sepatah katapun, hanya mengernyitkan alisnya…
Karena skandal ini ada hubungannya dengan Duke, maka ini pasti juga berkaitan dengan Tracy.
Sejak awal ia telah merasakan ada yang janggal. Kenapa saat itu hubungan Tracy dengan Keluarga
Louis tiba–tiba retak.
Bahkan, apabila karena Lorenzo telah jatuh sehingga keluarga Louis tidak memandang Tracy lagi,
mereka tidak mungkin menahan Tracy di dalam rumah, dan kemudian mengirim orang untuk
memburunya…
Terlebih lagi, kenapa Duke sampai mau bunuh diri, hingga sekarang mengalami depresi……
Mungkin ada rahasia lain yang tersembunyi di balik semua ini.
Namun, Tracy tidak pernah mengungkit masalah ini.
Apa yang sebenarnya telah terjadi antara Tracy dan Duke?