- Novel-Eng
- Romance
- CEO & Rich
- Billionaire
- Marriage & Family
- Love
- Sweet Love
- Revenge
- Werewolf
- Family
- Marriage
- Drama
- Alpha
- Action
- Adult
- Adventure
- Comedy
- Drama
- Ecchi
- Fantasy
- Gender Bender
- Harem
- Historical
- Horror
- Josei
- Game
- Martial Arts
- Mature
- Mecha
- Mystery
- Psychological
- Romance
- School Life
- Sci-fi
- Seinen
- Shoujo
- Shounen Ai
- Shounen
- Slice of Life
- Smut
- Sports
- Supernatural
- Tragedy
- Wuxia
- Xianxia
- Xuanhuan
- Yaoi
- Military
- Two-dimensional
- Urban Life
- Yuri
Bab 1460
Tracy tidak terlalu mengerti perkataan Daniel, ia juga tidak mengerti apa maksud Daniel, tidak paham
mengapa Daniel bersikeras ingin membuat Frisca berpihak padanya…
Tidak peduli apapun yang terjadi di masa depan, ia tidak ingin memiliki hubungan apapun dengan
Frisca…
Lebih baik orang ini secepatnya menyingkir dari hadapannya, tidak muncul lagi selamanya.
Namun, Daniel begitu bersikeras, Tracy juga tidak ingin berdebat dengannya karena masalah ini, kini
sisa waktunya semakin sedikit, semua orang menurut dan patuh padanya.
Waktu yang berharga berlalu dengan sangat cepat, kini sudah lewat dua hari, Tabib Dewa masih belum
bisa ditemukan.
Daniel pada dasarnya sudah melakukan serah terima mengenai pekerjaan Grup Perusahaan, beberapa
hari terakhir ini, pasangan dari keluarga Louis, Fincent dan Maggie terus mencarinya, hendak berdiskusi
mengenai anaknya Duke Louis, berharap ia bisa melepaskannya.
Mereka telah dikeluarkan dari proyek stadion, kini harapan mereka satu–satunya adalah membawa
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇtpulang anaknya dengan selamat…
Sejak Duke ditangkap di Kota Tua oleh Ryan, ia terus dikurung hingga sekarang, sudah 10 hari,
ganjaran yang seharusnya ia terima, sekarang sudah ia terima. Kondisi kejiwaannya kini sangat buruk,
jika ia masih dikurung, takutnya ia akan mengalami gangguan kejiwaan…
Fincent dan Maggie menangis memohon pada Daniel, agar ia dapat membiarkan satu keturunan
keluarga Louis untuk tetap hidup.
Daniel dengan raut wajah tanpa ekspresi mendengarkan perkataan mereka selama setengah jam, ia
menatap jam tangannya dan berkata dengan tenang: “Aku masih ada rapat, aku undur diri dulu.”
la berkata sambil berdiri dan meninggalkan tempat itu….
“Daniel.” Fincent panik, ia langsung berlutut di hadapan Daniel dan memohon dengan nada rendah, “Aku
tahu yang kamu khawatirkan, aku meminta maaf padamu dengan tulus sekarang. Aku mohon, biarkan
putraku tetap hidup, aku bersumpah, akan terus memantau dan mengontrolnya kelak. Aku tidak akan
membiarkannya mengusik Tracy lagi.”
“Kami tidak akan membiarkan Duke datang lagi ke Kota Bunaken.” Maggie memohon dengan rendah
hati, “Mohon lepaskan dia, kami tidak menginginkan uang, juga tidak menginginkan proyek itu lagi. Kami
hanya ingin membawa putra kami pulang.”
“Kalian tidak seharusnya datang memohon padaku.” Daniel berkata dengan dingin, “Kalian seharusnya
memohon pada orang yang bersangkutan langsung.”
Fincent dan Maggie saling berpandangan saat mendengar perkataan ini, mereka tahu maksud Daniel,
Daniel ingin mereka memohon pada Tracy…
Ryan memberitahu mereka bahwa Tracy akan segera sampai di kantor untuk rapat bersama dengan
Daniel. Fincent dan Maggie langsung mencari Tracy, memohon kepadanya dengan nada rendah,
mereka mengulang
kembali apa yang telah mereka katakan sebelumnya pada Daniel.
Tracy merasa sedikit bersalah terhadap Duke, ia selalu merasa seandainya dari awal ia tidak menyetujui
lamaran Duke, situasi tidak mungkin berubah menjadi seperti ini…
Terlebih lagi, Duke Louis sudah mendapatkan ganjarannya, Fincent dan Maggie melepaskan harga diri
mereka untuk memohon padanya, ia juga tidak ingin mencelakai mereka, akhirnya ia pun membujuk
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm
Daniel untuk melepaskan Duke.
Di hadapan Fincent dan Maggie, Daniel berkata akan melepaskan Duke demi Tracy, ia berharap Fincent
dan Maggie menjemput kembali putranya dan mendisiplinkan putranya dengan baik.
Jika tidak, lain kali tidak akan ada belas kasihan lagi untuknya.
Fincent dan Maggie sangat berterima kasih, mereka menjemput Duke dan meninggalkan Kota Bunaken
tanpa jejak.
Ryan tidak tenang, ia menanyakan apakah ia perlu meminta orang untuk mengawasi mereka.
Daniel mengetahui situasi dengan sangat jelas, ia berkata bahwa Keluarga Louis saat ini sudah akan
bisa melawan, karena mereka sudah dikeluarkan dari proyek stadion, mereka juga akan mendapat
tekanan dan diadili oleh Keluarga Kerajaan Fraund.
Sudah cukup bagi mereka untuk berurusan dengan keluarga Kerajaan, mereka tidak akan memiliki
kekuatan untuk menyiksa Tracy lagi.
Setidaknya untuk beberapa tahun, mereka akan kehilangan kekuatan mereka…
Ryan menjadi tenang setelah mendengar perkataan ini.
Kini serah terima Grup Perusahaan sudah selesai sepenuhnya, Daniel membawa Tracy masuk ke dalam
Grup Perusahaan, agar semua pihak terkait dapat mengenal Tracy.
Ada Sanjaya dan Toni duduk di kursi Direksi, jika terjadi sesuatu pada Daniel, anggota Grup Perusahaan
tidak perlu khawatir. Perkara rumah tangga juga sudah diatur sedemikian rupa.
Kini satu–satunya yang harus diselesaikan adalah menemukan Tabib Dewa secepatnya.