- Novel-Eng
- Romance
- CEO & Rich
- Billionaire
- Marriage & Family
- Love
- Sweet Love
- Revenge
- Werewolf
- Family
- Marriage
- Drama
- Alpha
- Action
- Adult
- Adventure
- Comedy
- Drama
- Ecchi
- Fantasy
- Gender Bender
- Harem
- Historical
- Horror
- Josei
- Game
- Martial Arts
- Mature
- Mecha
- Mystery
- Psychological
- Romance
- School Life
- Sci-fi
- Seinen
- Shoujo
- Shounen Ai
- Shounen
- Slice of Life
- Smut
- Sports
- Supernatural
- Tragedy
- Wuxia
- Xianxia
- Xuanhuan
- Yaoi
- Military
- Two-dimensional
- Urban Life
- Yuri
Bab 753
Saat berbicara, pengawal ketiga wanita kaya itu datang, semuanya adalah pria bertubuh besar yang
sangat kekar.
Daniel melirik mereka, bukankah ini adalalı orang–orang yang sama scperti dua tahun yang lalu?
Masih orang–orang yang sama, di tempat yang sama, waktu juga sepertinya sama...
Hanya saja, Tracy yang sekarang sudah sangat berbeda dibandingkan Tracy yang dulu.
“Apa masih ada?” Tracy menunjuk 6 pengawal berotou itu, sambil bertanya dengan menaikkan alisnya,
“Hanya beberapa orang ini?”
“Apa maksudmu?” Kcuiga wanita kaya itu langsung emosi, “Beberapa orang ini sudah cukup untuk
membereskanmu.”
“Benar! Serang!!”
Perkataan itu baru dilontarkan, enam pengawal berotot itu sudah menyerang ke arah Tracy,
Tracy tertawa mencibir, lalu membuat gerakan tangan.
Naomi dan Paula menaikkan alis mereka, lalu menyerang dengan ccpal. Keenam orang itu langsung
jatuh ke lantai hanya dengan beberapa kali tendangan, satu per satu memegang perut mereka sambil
mengerang kesakitan.
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇtKetiga wanita kaya itu tercengang, sama sckali tidak menyangka bahwa dua gadis yang terlihat sangat
kurus itu memiliki kemampuan bertarung dan kekuatan yang begitu besar!
“Apa masih mau bertarung?” Tracy membuat sebuah gerakan tangan.
“Lihat saja nanti!
Ketiga wanita kaya itu sangat marah hingga wajah mereka memerah. Demi menjaga gengsi, mereka
masih mengatakan perkataan yang kejam.
Naomi dan Paula mengelus–elus unjuu mereka. Ketiga wanita kaya itu langsung kabur ketakutan,
sambil menendang pengawal mereka beberapa kali, “Orang tak berguna, masih tidak bangun?”
Keenam pengawal itu buru–buru bangun, lalu kabur dengan menyedihkan.
“Tidak apa–apa, ‘kan:” Tracy menoleh dan memerhatikan Daniel, “Mereka tidak mengambil
keuntungan darimu, ‘kan?”
“Apa aku begitu lemah?” Daniel merengkuh Tracy ke dalam pelukannya, lalu mendekatkan tubuh
mereka, “Em?”
“Lepaskan!” Tracy meronta sebentar, menyadari bahwa dirinya tidak bisa melepaskan diri, maka dia
pun menaikkan alisnya dan berkata, “Kamu cukup kuat.”
“Kamu lupa siapa yang menolongmu sebelumnya?” Bibir tipis Daniel yang seksi melintasi pipi
Tracy, lalu berbisik di telinganya, “Bagaimana? Bos, malam ini mau makan?”
Napas menggoda yang terasa di telinganya, membuat Tracy menjadi lemas, bagaikan tersangat listrik,
ada rasa panas yang membara.
Tubuh Tracy menjadi tegang, kedua tangannya menahan di depan dada Daniel dengan perasaan tidak
tenang, menghadang Daniel untuk mendekat, “Jangan berulah, lepaskan!”
Di belakang, Naomi dan Paula saling menatap, mercka mengerutkan kening dengan tatapan serba
salah.
Mereka tidak pernah menemui situasi seperti ini, maka tidak tahu harus mcnolong atau tidak...
“Baiklah.” Daniel melepaskan tangannya, lalu merangkul pundak Tracy dan berjalan menunju ruangan
privat, “Hari ini ingin bermain apa?”
“Mana ada waktu untuk bermain setiap hari?” Tracy menatapnya dengan kesal, “Aku mau bertemu
dengan klien. Kamu tunggu aku di ruang sebelah. Sciclah selesai, kita pergi keluar untuk mencari
udara scgar.”
“Bertemu klien di sini?”
Daniel sedikit menyipitkan matanya. Sebenarnya, dia juga sering bertemu klien di sini, tetapi orang–
orang itu bukanlah orang baik, semuanya melakukan bisnis abu–abu.
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏmMungkinkah Keluarga Moore juga melakukan bisnis yang seperti itu?
“Em.” Tracy mendongak dan melihat, di sisi ujung koridor datanglah beberapa orang asing, ckspresi
mereka sangat dingin dan serius, sangat berhati–hati.
Tracy membuat sebuah gerakan tangan, lalu Paula maju dan berkata kepada Daniel, “Silakan ke
sebelah sini.”
Daniel melihat beberapa orang asing itu, lalu mengikuti Paula masuk ke ruang sebelah.
Di sisi lain, Tracy dan beberapa orang asing itu masuk ke ruangan yang ada di sebelahnya.
Pintu ruangan tertutup, beberapa orang itu juga tidak melakukan apa–apa, hanya berdiri di samping
Naomi menuangkan segelas anggur untuk Tracy, lalu berkata dengan suara kecil, “Menurut Anda, dia
sungguh bermasalah?”
“Bermasalah atau tidak, bisa diketahui saat melihat reaksinya.”
Tracy menggoyang–goyangkan gelas anggurnya, sambil menatap pintu kaca dengan tatapan dingin.
“Benar.” Naomi berkata dengan marah, “Subuh ini, dia menunjukkan keterampilan mengemudi yang
sangat terlatih. Malam ini, kita menyadari bahwa keterampilan mengemudi Daniel juga sangat hebat.
Apa sungguh ada hal yang begitu kebetulan di dunia ini?”
“Menurut saya, Daniel scharusnya tidak begitu bodoh.” Paula berdiri di samping pintu sunbil melihat ke
luar, “Jika dia sungguli adalah pria ini, bagaimana mungkin menunjukkan kedoknya dalam hari yang
sama?